Norma agama mempunyai peran tak kalah penting di kehidupan masyarakat, sebab agama mempengaruhi sekali dinamika kehidupan sosial. Definisi dari norma agama, yakni salah satu aturan dianut oleh masyarakat supaya bisa hidup dengan berdampingan di kehidupan bermasyarakat.
Norma hukum agama kerap ditemui di kehidupan sehari-hari. Tak hanya itu, ada pandangan lainnya mengenai norma agama yang menjadi aturan bersumber dari ajaran Tuhan, dengan sanksi dosa untuk mereka yang melanggar.
Nah, di pembahasan artikel hukum agama berikut akan membahas lebih banyak mengenai norma agama. Mulai dari ciri norma agama, tujuan dan fungsi, dan contohnya.
Ciri-Ciri Norma Agama
Berikut ini adalah beberapa ciri norma agama, yakni:
- Ada sumber jelas berasal dari Tuhan Yang Maha Esa.
- Memiliki sifat abadi.
- Saat melaksanakan tiap kebaikan akan dapatkan pahala, sementara saat melakukan kesalahan ataupun keburukan bisa dapatkan dosa.
- Memiliki sifat luas dan berlaku untuk semua orang.
Tujuan dan Fungsi dari Norma Hukum Agama
Norma hukum agama mempunyai tujuan untuk sempurnakan tingkah laku serta kehidupan manusia sehingga menjadikan manusia tersebut jadi lebih baik dan juga menjauhi tingkah laku kurang baik atau buruk.
Biasanya norma agama lebih condong pada masalah batiniah manusia. Jadi, tujuannya adalah untuk jadi manusia baik dalam bertingkah laku, melaksanakan segala perintah Tuhan dan menjauhi laranganNya.
Dengan demikian, ketenangan hati bisa didapatkan dari perilaku baik, dampak dari hablumminallah.
Fungsi norma agama, sebagai berikut:
- Tuhan Yang Maha Esa merupakan panduan hidup manusia untuk bisa hidup jadi lebih baik lagi serta bersifat mutlak.
- Perspektif Ketuhanan yang sediakan batasan perilaku.
- Atur hubungan manusia dengan Tuhan YME sebagai panduan hidup.
- Pengaturan kehidupan manusia sifatnya pencegahan sebelum berbuat yang Tuhan melarangnya.
- Masyarakat religius, norma agama dijunjung tinggi serta mempunyai peran yang penting sekali.
Beberapa Contoh Norma Agama
Berikut ini merupakan contoh norma agama baik untuk Anda dan manusia lain lakukan, yaitu:
- Toleransi
Saling menghargai atau menghormati adanya perbedaan kepercayaan, keyakinan, agama antar anggota di masyarakat. Manusia harus saling menghormati perbedaan agama yang ada di sekitar.
Contohnya saja ketika bulan Ramadhan tiba, maka umat non muslim pun harus menghargai dan menghormati ibadah yang umat muslim lakukan. Begitu pula, saat perayaan Natal tiba, umat muslim pun harus hargai dan juga saling hormati satu dengan lainnya.
- Kebersihan
Di dalam agama, kebersihan adalah sebagian daripada iman. Jaga kebersihan diri serta lingkungan adalah bagian praktik iman beragama.
- Rasa Kekeluargaan
Anda harus mempunyai rasa kekeluargaan antar masyarakat. Rasa kepedulian dengan anggota masyarakat lain dan lingkungan tempat tinggal sebagai bentuk dari syukur pada Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, jangan lupa selalu tolong-menolong di dalam bermasyarakat.
Itulah tadi pembahasan singkat mengenai norma hukum agama. Semoga bermanfaat.
Penulis:
TB Agung, SH.